Pages

Wednesday, January 15, 2020

Serangan Rayap Kertas

Mudik pas liburan anak-anak sekolah kemaren, aku dipaksa untuk decluttering baju. Sebenarnya aku sudah pernah decluttering sebelumnya. Cuma emang masih banyak baju yang aku sayang-sayang. Yah, namanya di rumah tempat aku tumbuh dari lahir sampe lulus SMA, pasti banyak lah ya, baju-baju yang menyimpan memori. Halah... dan sebagian karena berharap akan muat lagi🤭.

Keberadaan rayap diketahui sesaat setelah kami tiba di rumah Eyang anak-anak. Saat Mr. Right membuka pintu lemari, seketika terpampang pemandangan yang...ah...aku tak sanggup menceritakan. Buru-buru aku minta dia menutup lemari lagi. (Ga ada foto dan ga mau cerita, ini gimana sih maksudnya🤨🤨). Ya pokoknya gitulah... aku phobia liat pemandangan yang.. ya ampun... bayangin aja merinding. Kacau pokoknya...

Besoknya, Eyang Kakung yang mengeluarkan semua baju dari lemari dan membersihkan sarang rayap yang sudah kering, serta sudah ditinggalkan penghuninya. Menurut pengamatan Eyang Kakung dan disertai bukti baju-baju yang bolong-bolong, disimpulkan bahwa rayap itu hanya makan kertas. Kenapa ada baju yang ikut bolong? Karena eh karena bajunya nempel di kertas. FYI, lemari itu dilapisi kertas pada bagian alas dan samping. Kebolongan baju ditemukan pada bagian-bagian yang bersinggungan dengan kertas pelapis yang sudah entah lagi kondisinya. 

Pikiranku langsung tertuju pada 3 kebaya pernikahanku. Entah apa yang aku rasakan kalau kebaya-kebaya itu ikut termakan rayap🥺🥺. Dan ternyata, alhamdulillah ketiga kebaya itu selamat. Beserta kebaya wisuda dan sumpah profesi yang disimpan pada lemari yang sama. Huhu... aku langsung legaaaaa....


Penampakan lemari yang sudah rapi

Sebenernya aku pengen mengulas jenis rayap dengan browsing. Tapi sungguh kutak sanggup jika harus melihat segala hal yang berhubungan dengan hasil perbuatan rayap itu. Jadi silakan berasumsi 😆.

Pada akhirnya, acara mudik yang cuma seminggu, aku habiskan untuk mengganti pelapis lemari, memilih baju-baju yang selamat, kemudian memilah mana yang aku simpan dan mana yang akan di pindah tangankan. Alhamdulillah lemari yang segede gaban bisa agak lega. Ternyata selama ini, isi lemariku amat sangat random sekali. Entah harus bersyukur atau bersedih dengan kedatangan rayap di lemariku. Tapi yang pasti, aku berhasil menyingkirkan baju-baju yang seharusnya sudah lama aku pindah tangankan😅.


Merah Itu Aku
Jogja, 15 Januari 2020

No comments:

Post a Comment