Pada akhirnya kami membuat keputusan besar. Aku ingin, semua berjalan lancar, tanpa pertengkaran, dan tanpa ada orang lain yang tersakiti.
Aku akan mencintai apa yang dia cintai.
Saudara perempuanku, aku tidak pernah merebutnya dari kalian. Aku juga tidak memaksanya untuk memilihku.
Aku bahagia bersamanya. Aku akan berusaha membuatnya bahagia juga bersamaku. Percayalah, Saudara perempuanku, keputusan ini sudah kami pikirkan. Sudah banyak hal yang kami lalui untuk menuju ke sini.
Dukung kami. Doakan kami.
Saudara lelakiku, dia pilihanku. Terimalah dia dengan kebahagian yang hampir sama denganku. Aku percaya, kalian bisa melakukannya lebih baik dari yang bisa aku harapkan. Terima kasih telah membuatku kuat, mendukung setiap langkahku, memberikan kepercayaan kepadaku untuk membuat keputusan besar ini.
Kedua orang tua yang paling aku cintai, aku akan berbahagia dengan apapun yang telah kalian lakukan untukku. Terima kasih sudah membuatku sangat bahagia.
merah itu aku,
Jakarta, 4 November 2009
(24 hari lagi)
0 comments:
Post a Comment