Showing posts with label gamelevel1. Show all posts
Showing posts with label gamelevel1. Show all posts

Saturday, April 6, 2019

, , , , ,

Komunikasi Produktif Hari ke-10

Sampai juga di hari ke-10 tantangan level 1. Tapi komunikasi produktif tetep harus dilakukan meskipun tanpa checklist yang dipublikasikan😁. Dan tentunya, harus dilakukan terhadap semua anggota keluarga yang lain.

Tadi pagi, aku ga terlalu bersusah payah bangunin Kakak Zidan. Cuma ngasih tau kalo eyangnya mau datang, dia langsung bangun dan solat Subuh😆. Dia terlalu bersemangat menunggu kedatangan eyangnya.
Tak lupa aku beri pujian karena kakak bangun pagi dengan cepat dan sholat subuh tanpa disuruh bunda. Dan wajahnya pun nampak riang gembira.

Seharian ini anak-anak lebih banyak menghabiskan waktu bersama eyangnya. Aku? Sok sibuk persiapan hari terakhir buat acara besok😍😍. Tunggu liputannya ya😘.

Poin komunikasi yang dilakukan diberi tanda bintang


Merah Itu Aku
Jogja, 6 
Continue reading Komunikasi Produktif Hari ke-10

Friday, April 5, 2019

, , , , ,

Komunikasi Produktif Hari ke-9

Tantangan terbesar bagi orang tua yang tinggal deket warung adalah anak yang suka jajan😆. Sebenernya kalo ditilik secara positif, anak-anak jadi pinter ngitung. Tapi ya itu tadi, kebiasaan konsumtifnya yang bikin nyut-nyutan kepala. Ditambah lagi, temen-temennya juga suka jajan di situ. Makin lengkaplah sudah PR emak.

Padahal mereka sekolah fullday dan ga aku bawain uang saku ke sekolah lho... buat apa coba bawa uang saku kalo di sekolah udah dapet snack dan makan siang? Dan kebijakan sekolah juga melarang anak-anak bawa uang saku. Atau justru gara-gara di sekolah ga bisa jajan, makanya suka jajan di warung deket rumah.

Sore tadi, Kakak mau ambil uang buat beli jajan lagi (sebelumnya udah jajan ch*ki-ch*ki). 

👩'Buat beli apa, Kak?'
👦'Jajan'
👩'Jajan apa?'
👦'Jajan di warung depan'
👩'Iya, tapi jajan apa?'
👦'Ga tau...nanti milih di sana'
👩'Engga. Tadi udah jajan'
👦(diem dengan muka bete)
👩'Kak, waktu bunda SD, eyang putri kasih uang jajan Rp 150,- tiap hari. Yang 50 buat jajan, yang 100 ditabung'
👦'50 buat beli apa, Bun?'
👩'Bisa buat beli permen. Atau beli cireng. Apa lagi ya...'
👦'Kata ustazah, jaman dulu uang 100 itu bisa buat beli jajan banyak ya, Bun?'
👩'Iya... yaaa.. kayak uang 1000 lah sekarang. Bisa beli apa di warung depan?'
👦'Ch*ki-ch*ki' (mukanya udah ga bete)
👩'Nah, kan tadi udah jajan, sekarang uang yang ini ditabung ya'
👦'Oke...buat jajan besok' (nyengir)
👩'Engga. Buat beli tanah😆'

Intinya adalah bukan betapa banyak usiaku, kok duit 50 bisa survive bergaul pada jamannya😎. Tapi tentang bagaimana aku menabung secara konsisten dan dengan jumlah yang lebih banyak dibanding yang buat jajan.

Poin komunikasi produktif yang dilakukan, diberi tanda bintang.

Merah Itu Aku
Jogja, 5 April 2019
Continue reading Komunikasi Produktif Hari ke-9

Thursday, April 4, 2019

, , , ,

Komunikasi Produktif Hari ke-8

Setengah jam sebelum waktu penjemputan Kakak Zidan, hujan turun begitu deras. Aku pun memutuskan untuk menunggu sampai hujan sedikit lebih reda. Setengah jam berlalu dan hujan masih saja deras. Akhirnya aku berangkat juga setelah menunggu 15 menit, hujan masih deras, tapi tidak separah sebelumnya.
Sesampainya di sekolah, aku melihat penampakan Kakak Zidan sedang duduk di tanah berlumpur di pinggir lapangan, dengan beberapa temannya, di bawah derasnya air hujan. Aku berhenti, membuka kaca sedikit, kemudian dia berlari mendekat. 
👦'Bantar lagi ya, Bun'
👩'Oke. Tapi sebentar ya, baju kakak udah basah kuyup gitu' 
Dengan segala daya upaya, aku berusaha menahan gejolak emosi jiwa raga😆.
Beberapa menit kemudian, Kakak masuk, dengan baju basah kuyup dan noda lumpur di mana-mana. 
Aku masih bertahan😅.
Melihat dia bahagia main hujan, rasanya tak tega kalo harus marah-marah hanya karena bajunya yang penuh lumpur. Kalo basah aja gapapa...tapi lumpurnya itu lho yang bikin PR nguceknya😏.
👩'Nanti sampe rumah langsung mandi ya, Kak'
Dan sepanjang jalan pulang, Kakak Zidan bercerita dengan riang gembira kegiatan hujan-hujanan yang baru saja dia lakukan.
Aku bersyukur bisa menahan emosi tadi. Aku jadi menghemat tenaga karena tidak perlu ngomel sepanjang jalan. Dan bahagia bisa bikin Kakak gembira bercerita😚😚😚

Poin komunikasi produktif yang dilakukan, diberi tanda bintang


Merah Itu Aku
Jogja, 4 April 2019
Continue reading Komunikasi Produktif Hari ke-8

Wednesday, April 3, 2019

, , , , ,

Komunikasi Produktif Hari ke-7

Ketika anak-anak libur adalah hari di mana kesabaranku diuji. Mereka adalah anak-anak yang begitu aktif. Jadi kalo di rumah aja seharian pasti bete. Dan kebetean nya itu akan menjelma sebagai bermacam-macam kelakuan yang begitu ajaib.

Bersyukurlah, kami punya tetangga yang seumuran anak-anak. Mereka kalo libur bisa main di luaran sana. Apakah kemudian dunia ini tentram damai tanpa tingkah yang ajaib? Hoho...tentu tidak sodara-sodara...

Jam 10 lewat sedikit, Kakak Zidan pulang dengan berurai air mata sambil ngomel-ngomel. Ternyata gara-gara dek Athar dapet mainan yang kaka Zidan pengen, tapi dek Athar ga mau ngasih 😆
Akhirnya aku usap-usap punggungnya sambil ngasih tau kalo mainan dek Athar juga mainan kakak Zidan. Lagian dek Athar itu baik kok..biasanya juga nanti boleh buat kakak😁. Agak lama juga bikin dia ga marah lagi. Dan berita baiknya, aku ga ikutan marah-marah.

Tapi hari ini aku merasa masih kurang bisa bersabar. Ada beberapa kali aku masih belum bisa mengendalikan emosi😢😢.
Semoga besok bisa lebih baik lagi. Aamiin..


Poin komunikasi produktif yang aku lakukan diberi tanda bintang

Merah Itu Aku
Jogja, 3 April 2019
Continue reading Komunikasi Produktif Hari ke-7

Tuesday, April 2, 2019

, , , , ,

Komunikasi Produktif Hari ke-6

Hari ini, kakak Zidan ada ekstra memanah di sekolah. Aku menjemputnya jam 5 sore. Biasanya dia bersemangat ketika aku jemput. Tapi hari ini, dia nampak lesu. Setelah dia duduk di sampingku, aku bertanya 'Kakak keliatan ga bersemangat.. biasanya kalo habis memanah, kakak seneng..'
Kemudian mengalirlah cerita bahwa hari ini Kakak Zidan belum meluncurkan anak panah karena posisi nya belum bener. 
Ga apa-apa kak... minggu depan harus lebih konsentrasi lagi, ya.. 
Kami pun mengobrol sepanjang perjalanan pulang ke rumah. Aku katakan bahwa dia sudah hebat karena yang ikut panahan adalah anak pilihan. Kakak pasti bisa. Cuma harus lebih fokus saat latihan minggu depan.
Ayo bersemangat kakak😘😘

Sesampainya di rumah, kakak langsung mandi tanpa disuruh. Baju kotor pun langsung dimasukkan ke tempatnya. Tak lupa aku ucapkan terima kasih dan mengatakan bahwa dia hebat karena sudah mandi dan meletakkan baju kotor tanpa aku suruh😍😍


Poin komunikasi produktif yang aku lakukan, diberi tanda bintang

Merah Itu Aku
Jogja, 2 April 2019


Continue reading Komunikasi Produktif Hari ke-6

Monday, April 1, 2019

, , , , , , ,

Komunikasi Produktif Hari ke-5

Mulai pertengahan bulan ini, rencananya aku mulai berbenah. Ga langsung berbenah kamar dan mainan anak sih... tapi aku merasa penting untuk sounding tentang rencana berbenah terutama menyangkut kamar dan mainan anak. 
Aku mulai menunjukkan foto-foto kamar dan ruangan anak yang bersih dan rapi. Kemudian aku tanyakan apakah mereka pengen punya kamar dan tempat bermain yang bersih dan rapi. Jawabannya tentu saja iya😉.

Ini salah dua yang aku tunjukkan ke anak-anak (sumber: pinterest)

Aku pun mengutarakan keinginanku untuk menyingkirkan mainan-mainan yang sudah tidak terpakai. Dan aku tau, bagi mereka itu tidak mudah. 
Sebenernya, aku bisa saja menyingkirkan semua mainan yang aku anggap sudah tidak terpakai. Tapi aku berharap proses berbenah ini membuat anak-anak bahagia, bukan membuat mereka bersedih apalagi marah. 
Masih ada waktu beberapa minggu lagi hingga saat itu tiba😁.

Hari ini aku belajar mengatakan keinginanku untuk menyingkirkan mainan yang sudah tidak terpakai, alih-alih, tidak ingin mereka menyimpan mainan yang unfaedah. Intinya sama-sama menyingkirkan mainan. Tapi dengan mengatakan keinginanku, bukan apa yang tidak aku inginkan, mereka nampak lebih bisa bersahabat ketika diajak berbicara. Bukan membangun tembok pertahanan untuk tetap menyimpan mainan-mainan unfaedahnya😘😍
Poin komunikasi produktif yang aku lakukan diberi tanda bintang
Merah Itu Aku
Jogja, 1 April 2019
Continue reading Komunikasi Produktif Hari ke-5

Sunday, March 31, 2019

, , , , ,

Komunikasi Produktif Hari ke-4

Kalo hari libur gini, aku ga gitu ngomel untuk nyuruh anak-anak mandi. Apalagi ga ada acara keluar. Yang penting mereka udah sarapan 😆😆😆 (ibu macam apalah aku ini😬).

Kakak Zidan udah bangun sendiri dan langsung sholat subuh tanpa disuruh-suruh tadi pagi. Alhamdulillah... semoga selalu begitu ya, Kak😘.

Jam setengah delapan, Dek Lou udah aku mandiin. Kemudian disusul Kakak Athar. Kakak Zidan masih tak beranjak dari depan tivi meskipun udah bolak balik disuruh mandi. Ya sudahlah pikirku. Nanti juga mandi😆.
Tiba-tiba Dek Lou nangis, kemudian diajaklah keluar sama ayahnya. Kakak Athar ikut keluar. Waktu Kakak Zidan mau keluar, aku larang karena dia belum mandi.
Dan adegan selanjutnya adalah drama minta ditemenin mandi. Aku menolak. Lalu aku bilang "ayo sana kakak mandi sekarang. Kakak pasti berani". Setelah 3 kali aku ucapkan, dia akhirnya mau mandi tanpa ditemani. Dalam hitungan detik, acara mandi pun selesai😂😂😂.

Ga apa-apa, kak... semoga semakin hari semakin berani ya.. 😎😎


Komunikasi produktif yang aku lakukan diberi tanda bintang

Merah Itu Aku
Jogja, 31 Maret 2019
Continue reading Komunikasi Produktif Hari ke-4

Saturday, March 30, 2019

, , , , ,

Komunikasi Produkrif Hari ke-3

Hari ini anak-anak libur sekolah. Dan seperti biasa, aku rada santay bangunin anak-anak. 
Amazing banget kakak Zidan tiba-tiba bangun sebelum aku sempet bangunin. Yang lebih menakjubkan lagi, dia yang biasanya leyeh-leyeh di sofa sebelum solat subuh, pagi tadi langsung ambil wudu dan sholat Subuh. Tanpa perlu disuruh-suruh😍😍. 
Rasa-rasanya, aku pengen bikin tumpeng saking bahagianya. Dengan berbinar-binar, aku sampaikan pujianku dengan tulus
"Masya Allah, Kakak Zidan hebat banget. Bangun tidur ga perlu dibangunin, langsung wudu dan solat Subuh tanpa Bunda suruh-suruh"
Dan kakak Zidan senyum tersipu-sipu menggemaskan😘.

Terima kasih kakak... semoga selalu menjadi anak yang sholeh ya😘😘😘


Poin Komunikasi Produktif yang aku lakukan diberi tanda bintang


Merah Itu Aku
Jogja, 30 Maret 2019
Continue reading Komunikasi Produkrif Hari ke-3

Thursday, March 28, 2019

, , , , ,

Komunikasi Produktif Hari ke-1

Hari ini begitu amat sangat hectic sekali. Mungkin karena hari pertama tantangan trus gedabrukan. 
Bhaique...tantangan komunikasi produktif, aku persembahkan untuk Kakak Zidan yang semakin hari semakin menggemaskan😂😂.

Pagi ini.....

Kebiasaan kakak Zidan yang meletakkan baju kotor di lantai bener-bener bikin aku emosi tingkat tinggi. Belum lagi kalo diawali dengan tidur-tiduran di sofa sebelum akhirnya lepas baju terus mandi. Setelah itu, mau pake baju aja muter-muter dulu. Yang nyari ini itu lah, gangguin adeknya lah. Duh Gustiiiii..... Biasanya aku akan mengomel panjang pendek sampe akhirnya semua selese dan mereka berangkat sekolah.
Pagi tadi, aku lumayan menghemat energi karena mengamalkan komunikasi produktif (#ecieeee😅).
Dengan suara lembut bak ibu peri, aku ucapkan kalimat-kalimat perintah pendek. Setelah selesai dikerjakan, aku keluarkan kalimat perintah lanjutan. Sampai semua selesai dikerjakan dan mereka berangkat sekolah. 


Poin komunikasi yang aku lakukan diberi tanda bintang
Alhamdulillah intonasi suaraku lebih rendah dari biasanya meskipun masih agak tinggi. Semoga besok lebih baik lagi.
Aamiin.


Merah Itu Aku
Jogja, 28 Maret 2019
Continue reading Komunikasi Produktif Hari ke-1