Tahun ini bisa jadi merupakan tahun terberat sepanjang sejarah kehidupanku. Kehilangan seseorang yang amat sangat berarti dalam hidupku, cukup mengguncang jiwaku.
Kejadian itu, mempengaruhi sebagian besar tulisan yang aku setorkan untuk KLIP.
Namun, aku cukup kecewa dengan performa diriku sepanjang tahun ini. Dalam 12 bulan, aku nyaris menjadi jajaran konsisTEN, dengan jumlah setoran sepuluh tiap bulan.
Bahkan, untuk tugas akhir KLIP saja, aku jadi golongan mepeters. Padahal sudah dicicil sejak awal bulan Desember.
Niat awal menyelesaikan novel untuk skripsi pun hanya wacana.
Ya, untuk tahun ini, tugas akhir KLIP bukan lagi berupa aliran rasa. Ada skripsinya. Greget pisan. hihi ...
Skripsi ini merupakan tulisan yang dikumpulkan selama setahun. Boleh berupa novel, ebook, kumpulan cerita, yang penting ada benang merahnya.
Karena gagal kumpulin novel sebagai skripsi, akhirnya aku mengumpulkan tulisan-tulisan sepanjang tahun ini.
Tema yang pada awal tahun sudah aku usung, yaitu self love. Jadi, aku mengumpulkan beberapa tulisan tentang bagaimana aku berusaha mencintai diri sendiri. Ada tentang olahraga, crafting, menulis antologi, serta proses belajar di kelas Gemarrapi dan Bunda Cekatan. Semua itu, aku kumpulkan sebagai bentuk mencintai diri sendiri.
Untuk tulisan awal, aku mulai dari healing karena kehilangan. Writing for healing juga mewarnai skripsiku. Hhh ... cukup menguras emasi sewaktu menyusunnya.
Inilah skripsiku, sebagai persyaratan kelulusan KLIP tahun 2021.
Skripsi KLIP 2021 - Firda Rosiana