Alhamdulillah, kami sudah memasuki perkuliahan Bunda Produktif batch 2.
Rasanya lega saat melihat namaku ada di passion crafting. Karena pada waktu pendaftaran, aku sempat galau menentukan pilihan. Seperti yang sudah dijelaskan oleh Kahima regional, pilihan yang dipakai adalah pilihan terakhir yang di-submit.
Kedua passion yang aku pilih memang memiliki porsi yang sama di hati. Dengan berbagai pertimbangan, akhirnya aku memilih berada di crafting.
Kami disambut oleh Tim Formula dan juga jajaran para pendukung perkuliahan Bunda Produktif. Metode gamifikasi masih mewarnai perkuliahan kali ini. Aura keseruan, bahkan sudah mulai terasa sejak pertama 'menginjakkan' kaki di FBG Bunda Produktif #2.
Aku adalah Hexagonia |
Mahasiswi Bunda Produktif, tinggal di Hexagon City. Kami semua diberi sertifikat tanah dan juga ID card tanda penduduk.
Warga Hexagon City disebut dengan Hexagonia. Tugas awal banget yang kami dapatkan adalah membuat denah rumah. Ya iya lah ... masa mau tinggal di Hexagon City ga punya rumah? Apalagi udah punya sertifikat tanah 😁.
Kami dikelompokkan berdasarkan passion yang sudah dipilih pada awal pendaftaran. Aku masuk Co House 7 yang merupakan campuran dari Hexagonia pecinta craft dan art. Berdasarkan itu, kami menamai Co House dengan ArtaCraft. Keren ya ...
Co House ArtaCraft terdiri atas sembilan Hexagonia. Kami tinggal berdampingan di sebuah lingkungan yang asri.
Rumahku nomor 1 😁 |
Begitulah penampilan Co House ArtaCraft. Kami sepakat bahwa letak rumah kami berurutan berdasarkan nomor urut pada pembagian awal. Paling dekat dengan pintu keluar. Jadi, aku sekaligus berperan sebagai penjaga keamanan Co House. Hihi ...
Tantangan Hexagonia
1. Dengan semua yang Anda miliki saat ini, apa yang bisa Anda berikan untuk Hexagon City?
Saya akan berbagi ketrampilan yang sesuai dengan passion yaitu macrame. Namun, tidak menutup kemungkinan juga untuk berbagi hal yang berhubungan dengan crafting dan DIY.
Diskusi pertama di dalam Co House adalah tentang pemilihan leader Co House, kemudian dilanjutkan dengan pemberian nama, pembuatan logo, serta denah Co House. Semua berjalan dengan baik. Saya bersyukur karena berada di Co House dengan para Hexagonia yang memiliki passion art. Jadi, desain yang mereka buat, sangat memanjakan mata.
Diskusi Cluster dilakukan di FB messanger. Ada enam Co House dalam Cluster Eureka. Kami membicarakan tentang pemilihan Walikota Hexagon City. Untuk Cluster Eureka, mengirimkan tiga calon.
3. Bagaimana pendapat Anda setelah menyimak pemaparan City Leader dan Bincang Ekonomi Hexagon City?
Pertama kali mengikuti pemaparan City Leader, saya langsung tertarik untuk mengenal lebih jauh tentang Hexagon City. City Leader menjelaskan tentang agenda dan kondisi Hexagon City, tetapi masih menyisakan rasa penasaran untuk menantikan permainan apa yang akan disajikan. Meskipun judulnya gamifikasi, tetapi saya yakin akan memberikan banyak pelajaran berharga untuk kami semua.
Saya menyimak Bincang ekonomi dengan kening berkerut. Rasanya seperti menonton berita Ekonomi di kota sebelah. Apa yang dipaparkan terasa begitu nyata.
4. Tuliskan harapan Anda untuk Hexagon City!
Semoga Hexagon City semakin maju, menjadi tempat bagi Hexagonia untuk semakin bertumbuh, semakin kreatif, dan selalu solutif.
Tantangan pertama Hexagon City sudah terlewati. Selanjutnya, aku menantikan keseruan pemilihan Walikota Hexagon City. Seperti apakah?
Tunggu laporanku setelah mengikuti keseruannya. Agenda terdekat adalah kampanye pemilihan Walikota.
Merah Itu Aku
Jogja, 26 September 2021
0 comments:
Post a Comment