Monday, June 20, 2022

Liburan Hari Pertama

Libur parsial tlah tiba ... 

Disebut parsial karena Dek Lou yang beda sekolah belum libur. 

Disebut parsial juga karena Kak Zidan dan Kak Athar belum terima rapor. Jadi, meskipun judulnya udah ada yang libur, kami masih bertahan di Yogyakarta.

Tadinya sempat kepikiran buat ikutan Mr. Right ke Semarang sebelum terima rapor. Etapi kan anak bayi belum libur. 

Baiklah, demi memberikan kesibukan buat anak-anak, hari ini kami melakukan dua agenda. Satu berhasil selesai, sedangkan satunya masih on going. Mungkin akan dilanjutkan besok.



1. Masak bareng anak-anak.

Awalnya nggak ada rencana buat masak. Tiba-tiba, Kak Zidan menunjukkan video masak dari TikTok yang lumayan gampang. Ih, dasar anak sekarang. 

Aku tyda tau namanya apaan. Semacam scotel tapi pake nasi.

Aku iya in aja karena yakin bakalan bisa masaknya. Bahan-bahannya juga gampang.

Anak-anak semangat bantuin. Dari nyampur-nyampur bahan, mecahin telur, sampai kasih topping.

Untuk bagian masukin ke- dan ngeluarin dari oven, semua diserahkan pada emaknya.

Kalau mau cobain, aku bagi resepnya dengan sedikit improvisasi, disesuaikan dengan bahan yang ada di rumah.


Siapkan bahan-bahan berikut:

- nasi seikhlasnya

- kornet 1 kaleng (aku lupa berapa gram)

- keju (aku pake mozarella + cheddar)

- sosis 2 pcs, potong tipis

- telur 2 butir

- garam dan merica secukupnya

- daun bawang iris tipis


Langkah membuat:

- campurkan semua bahan (kecuali mozarella dan sebagian sosis), aduk rata.

- masukkan ke dalam aluminium cap.

- beri keju mozarella dan potongan sosis sebagai topping.

- panggang selama 15 menit.

- siap disajikan.


Alhamdulillah bisa jadi lima cup dan laris manis. Anak-anak suka. Emaknya nggak usah ditanya 😌.


2. Beresin meja belajar.

Sesungguhnya, agenda hari ini cuma beresin meja belajar beserta buku-buku kelas 3 dan 5. Karena bulan depan bakalan dapet buku-buku baru lagi, kami kosongkan beberapa bagian. Sekalian kasih kegiatan buat anak-anak.

Bisa ditebak sih, yang banyak kerja jelas emaknya. Anak-anak bantu dikit buat pisahin kertas-kertas yang enggak boleh dibuang. Kemudian, mereka cuma liat-liat, khawatir ada koleksi mereka yang ikut disingkirkan (baca: dibuang).

Setelah satu bagian berhasil dirapikan, kami pindah ke bagian lain. Dan taraaa ... ditemukan kembali rayap yang sudah menggerogoti sebuah buku koleksi anak-anak 🥲.

Sebagai orang Indonesia yang sering berpositif thinking, aku lumayan bersyukur karena ketauan lebih awal, sebelum menghabiskan lebih banyak buku.

Sedih sih karena buku itu tidak bisa diselamatkan dan terpaksa langsung dibuang.

Sorenya, kami main bulutangkis. Beres-beres diteruskan besok karena setelah menemukan rayap, aku langsung menyemprot dengan cairan khusus yang mana lumayan bikin hidung enggak nyaman.

Nantikan cerita liburan kami selanjutnya, ya ❤.


Merah Itu Aku

Jogja, 20 Juni 2022


0 comments:

Post a Comment